Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah - Hallo sahabat ESYAKU ESYAKU Tips Kesehatan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel News, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
link : Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
Kadang seseorg terlihat sehat karna fisiknya terlihat kuat dan bugar, tapi kita tidak tahu bagaimana keadaan psikisnya. Karena dalam kesehatan fisik dan psikispun harus di perhatikan. Kali ini saya akan membuka sedikit tentang kesehatan psikis dan Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah yang bisa menghambat kesehatan kita.
Banyak ahli medis yang menyatakan jika luapan emosi atau amarah berlebihan dapat mengakibatkan masalah kesehatan serius, terutama pada orang yang mengalami penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Ini terjadi karena luapan emosi dan amarah dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Pada kasus yang lebih parah, bisa mengakibatkan pecahnya pembuluh darah hingga kematian mendadak.
Nah, agar Anda lebih berhati-hati saat meluapkan amarah, berikut ini beberapa penyakit yang berpeluang terjadi jika Anda tidak pandai-pandai mengendalikan amarah.
Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
Stres Berkepanjangan
Stres adalah efek samping yang terjadi akibat amarah yang meledak-ledak. Biasanya stres akan muncul ketika amarah sudah mereda, dan ini bisa menjadi stres yang berkepanjangan. Saat marah, tubuh memproduksi hormon kortisol, hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal yang dapat meningkatkan tekanan darah dan gula darah. Tentu hal ini tidak baik bagi penderita tekanan darah tinggi dan diabetes.
Tekanan Darah Tinggi
Saat marah, tekanan darah dalam tubuh akan meningkat seiring dengan meningkatnya detak jantung. Jika terjadi dalam waktu yang lama, tekanan darah yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak (stroke).
Serangan Jantung
Sebuah studi ilmiah di Swedia menunjukkan bahwa luapan emosi saat marah dapat meningkatan risiko serangan jantung dan stroke. Marah juga berpotensi memperlemah sistem kekebalan tubuh sehingga mereka yang memiliki sifat temperamen cenderung mudah sakit.
Para ahli menyatakan, saat marah datang detak jantung akan meningkat menjadi 180 detak jantung/menit, sehingga membutuhkan lebih banyak oksigen dan membuat napas menjadi sesak. Inilah yang dapat memperburuk kondisi jantung.
Gangguan Pernapasan
Orang-orang yang menderita asma juga patut waspada saat meluapkan amarahnya. Pasalnya, penderita asma akan semakin sulit untuk bernapas saat sedang marah, mengingat peningkatan detak jantung membutuhkan oksigen yang lebih banyak dan membuat napas menjadi tersengal-sengal.
Sakit Kepala
Peningkatan tekanan darah dan detak jantung saat marah juga dapat membuat pembuluh darah di kepala semakin berdenyut cepat. Inilah yang dapat memicu sakit kepala dan memperburuk kondisi kesehatan Anda.
Sulit Tidur
Stres, sakit kepala, dan kondisi psikis yang belum stabil akan membuat Anda sulit untuk beristirahat. Bahkan untuk tidur beberapa menit saja, tubuh Anda tidak mau diajak kompromi. Jika ini yang terjadi, maka daya tahan tubuh Anda akan menurun dan lebih rentan terkena berbagai penyakit.
Itulah yang dapat saya samapaikan kali Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah, semoga menambah informasi untuk kta..
Baca Juga :
Kopi Juga Bisa Bikin Awet muda
Anda sekarang membaca artikel Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah dengan alamat link https://esyaku.blogspot.com/2013/04/ini-yang-terjadi-jika-sering-marah-marah.html
Judul : Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
link : Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
Kadang seseorg terlihat sehat karna fisiknya terlihat kuat dan bugar, tapi kita tidak tahu bagaimana keadaan psikisnya. Karena dalam kesehatan fisik dan psikispun harus di perhatikan. Kali ini saya akan membuka sedikit tentang kesehatan psikis dan Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah yang bisa menghambat kesehatan kita.
Banyak ahli medis yang menyatakan jika luapan emosi atau amarah berlebihan dapat mengakibatkan masalah kesehatan serius, terutama pada orang yang mengalami penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. Ini terjadi karena luapan emosi dan amarah dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung. Pada kasus yang lebih parah, bisa mengakibatkan pecahnya pembuluh darah hingga kematian mendadak.
Nah, agar Anda lebih berhati-hati saat meluapkan amarah, berikut ini beberapa penyakit yang berpeluang terjadi jika Anda tidak pandai-pandai mengendalikan amarah.
Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
Stres Berkepanjangan
Stres adalah efek samping yang terjadi akibat amarah yang meledak-ledak. Biasanya stres akan muncul ketika amarah sudah mereda, dan ini bisa menjadi stres yang berkepanjangan. Saat marah, tubuh memproduksi hormon kortisol, hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal yang dapat meningkatkan tekanan darah dan gula darah. Tentu hal ini tidak baik bagi penderita tekanan darah tinggi dan diabetes.
Tekanan Darah Tinggi
Saat marah, tekanan darah dalam tubuh akan meningkat seiring dengan meningkatnya detak jantung. Jika terjadi dalam waktu yang lama, tekanan darah yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak (stroke).
Serangan Jantung
Sebuah studi ilmiah di Swedia menunjukkan bahwa luapan emosi saat marah dapat meningkatan risiko serangan jantung dan stroke. Marah juga berpotensi memperlemah sistem kekebalan tubuh sehingga mereka yang memiliki sifat temperamen cenderung mudah sakit.
Para ahli menyatakan, saat marah datang detak jantung akan meningkat menjadi 180 detak jantung/menit, sehingga membutuhkan lebih banyak oksigen dan membuat napas menjadi sesak. Inilah yang dapat memperburuk kondisi jantung.
Gangguan Pernapasan
Orang-orang yang menderita asma juga patut waspada saat meluapkan amarahnya. Pasalnya, penderita asma akan semakin sulit untuk bernapas saat sedang marah, mengingat peningkatan detak jantung membutuhkan oksigen yang lebih banyak dan membuat napas menjadi tersengal-sengal.
Sakit Kepala
Peningkatan tekanan darah dan detak jantung saat marah juga dapat membuat pembuluh darah di kepala semakin berdenyut cepat. Inilah yang dapat memicu sakit kepala dan memperburuk kondisi kesehatan Anda.
Sulit Tidur
Stres, sakit kepala, dan kondisi psikis yang belum stabil akan membuat Anda sulit untuk beristirahat. Bahkan untuk tidur beberapa menit saja, tubuh Anda tidak mau diajak kompromi. Jika ini yang terjadi, maka daya tahan tubuh Anda akan menurun dan lebih rentan terkena berbagai penyakit.
Itulah yang dapat saya samapaikan kali Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah, semoga menambah informasi untuk kta..
Baca Juga :
Kopi Juga Bisa Bikin Awet muda
Demikianlah Artikel Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah
Sekianlah artikel Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Ini Yang Terjadi Jika Sering Marah-Marah dengan alamat link https://esyaku.blogspot.com/2013/04/ini-yang-terjadi-jika-sering-marah-marah.html
Terimakasih telah berkunjung dan membaca artikel di ESYAKU Tips Kesehatan, silahkan beri komentar untuk menjadikan blog ini tetap maju dan semakin berkualitas.